Suatu hari dalam
hidupku, kau dan aku bertemu.
Masih jelas di ingatanku sosokmu yang memukauku.
Masih jelas di ingatanku sosokmu yang memukauku.
Lidahku jadi kelu, mulutku terkatup rapat karena malu. Setiap
malam,
bayangmu menari-nari dalam benakku.
Ada sejuta alasan mengapa aku begitu memujamu. Kau menyinari relung gelap hatiku.
bayangmu menari-nari dalam benakku.
Ada sejuta alasan mengapa aku begitu memujamu. Kau menyinari relung gelap hatiku.
Kau
satu-satunya orang yang ingin kurengkuh. Kau yang bertanggung jawab atas
segala rindu.
Kau adalah yang teristimewa bagiku.
Tanda-tandanya sudah jelas: aku menyukaimu. Tetapi, bagaimana caranya untuk mendekatimu?
Kau begitu jauh, sulit kuraih dengan jari-jemariku.
Dan semakin lama, aku mulai menyadari satu hal.
Tanda-tandanya sudah jelas: aku menyukaimu. Tetapi, bagaimana caranya untuk mendekatimu?
Kau begitu jauh, sulit kuraih dengan jari-jemariku.
Dan semakin lama, aku mulai menyadari satu hal.
Bahwa kau dan aku mungkin ditakdirkan tak bisa bersatu....
By: Orizuka
Tidak ada komentar:
Posting Komentar